Kedatangan Rasulullah yang membawa risalah Islam selama 23 tahun terbukti mampu meredam kefanatikan kabilah di jazirah Arab hingga menjadi “ghirah Islam”. Masyarakat Arab kala itu menjadi malu menyebutkan kabilahnya hingga membuang fanatisme kabilah. Setelah Rasulullah wafat, situasi ideal tersebut berangsur menurun. Konflik politik di kalangan sahabat hingga munculnya dinasti-dinasti Islam terus menyeruak. Saat itulah, terjadiContinue reading “Beragama dengan Hati”
Tag Archives: sufi
Air Mata yang Menuntun ke Surga
Dua ilmuwan pernah melakukan penelitian disertasi tentang air mata. Kedua peneliti tersebut berasal dari Jerman dan Amerika Serikat. Hasil penelitian kedua peneliti itu menyimpulkan bahwa air mata yang keluar karena tepercik bawang atau cabe berbeda dengan air mata yang mengalir karena kecewa dan sedih. Air mata yang keluar karena tepercik bawang atau cabe ternyata tidakContinue reading “Air Mata yang Menuntun ke Surga”
Melihat dan Menumpas Setan
Dalam sebuah kisah, seorang lelaki dari bani Israil berpuasa selama 70 tahun. Setiap tahun ia hanya berbuka tujuh hari. Selama berpuasa, dia selalu bermohon kepada Allah agar diberi kemampuan melihat setan yang senantiasa menggoda manusia. Meskipun doa itu dipanjatkan terus menerus, namun Allah tetap menangguhkannya. Karena merasa sudah terlalu lama permohonannya tidak dikabulkan, suatu ketikaContinue reading “Melihat dan Menumpas Setan”
IKHLAS
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Musa Al Asy’ari disebutkan bahwa Rasulullah saw pernah ditanya tentang seseorang yang berperang karena keberaniannya, karena fanatisme, karena riyak, mana di antaranya yang berada di jalan Allah? Rasulullah menjawab, ”Barangsiapa yang berperang agar Kalimatullah itulah yang tertinggi, maka ia berada di jalan Allah.” Imam Muslim meriwayatkan dari Abu HurairahContinue reading “IKHLAS”
Miskin dan Kaya
Masalah si miskin dan si kaya pernah menjadi perdebatan sengit di kalangan para sufi. Siapa yang lebih baik di antara keduanya? Si miskin yang sabar atau si kaya yang pandai bersyukur dan murah hati? Sebagian sufi, seperti Harits al-Muhasibi dan Imam al-Ghazali, memberikan keutamaan (afdhaliyah) kepada si miskin. Sedang sufi lain memberikan keutamaan justru kepadaContinue reading “Miskin dan Kaya”
Prinsip Doa
Beragam pandangan orang tentang doa, terutama di kalangan kaum sufi. Sebagian menganggap tak perlu berdoa karena semuanya sudah ditakdirkan. Namun, sebagian besar kaum sufi yakin benar kalau doa itu perlu dan penting, karena Allah sendiri memerintahkan kita berdoa dalam banyak ayat-Nya. Bahkan, Allah juga memberikan redaksi doanya sekalian. Lantaran kita percaya doa sebagai perintah, makaContinue reading “Prinsip Doa”
Baik Sangka
Salah satu ajaran moral Islam adalah baik sangka (husn al-dzan). Baik sangka, menurut Abu Muhammad al-Mahdawi, adalah meniadakan prasangka buruk (qath’ul wahm). Yang disebut terakhir ini amat berbahaya dan dapat menjerumuskan kita. Ini karena setiap kali kita berburuk sangka kepada orang lain, pada saat itu pula kita sungguh telah berbuat dosa. Orang yang dituduh denganContinue reading “Baik Sangka”
Hakikat Cinta
By Syaefudin Simon ”Pernahkah Anda melihat orang yang berbuat jahat terhadap orang yang amat dicintainya?” seseorang bertanya pada Abu Dzar al-Ghiffari, sahabat Rasulullah SAW. ”Pernah, bahkan sering,” jawab Abu Dzar. ”Dirimu sendiri itu adalah orang yang paling kamu cintai. Dan kamu berbuat jahat terhadap dirimu bila durhaka kepada Allah,” jelasnya. Dengan mengacu pada pendapat AbuContinue reading “Hakikat Cinta”
You must be logged in to post a comment.